Ada yang bilang “Kalau sudah terkena air Batam, suatu saat akan kembali ke Batam,” ternyata ada benarnya anggapan ini. Pada waktu tahun 2004 saya sempat dipindahkan kerja ke Pulau Bali dan setahun kemudian saya dihantar balik ke Batam. Mungkin memang rejekinya disini kali ya?
Setahun saja saya tinggalkan Batam, ternyata Batam telah berubah lebih berisi. Mall besar telah beroperasi di Batam Center ratusan perumahan dan ruko tak henti-hentinya tumbuh seperti cendawan pada musim hujan.
Saya masih ingat tatkala Slank manggung di Batam, Kaka pernah bilang kalau Batam makin gila , semakin banyak saja ruko yang ada . Julukan Kota seribu Ruko memang pantas untuk disematkan bagi kota Batam.Jika Anda berkunjung ke Kota Batam dan mengharap Batam seperti dengan tetangga kita Singapura, mungkin Anda akan sedikit kecewa. Karena disetiap jalan anda akan dapati ruko-ruko berbaris di sisi kiri dan kanan jalan Anda.
Ruko sangat digemari di Kota Batam, selain sebagai tempat usaha ruko bisa digunakan sebagai rumah tinggal. Sudah tidak terhitung ada berapa banyak Ruko yang berada diBatam dan berbagai macam juga fungsinya. Tak bisa dipungkiri dengan adanya Ruko menjadikan perekonomian Batam tetap menggeliat, milyaran rupiah transaksi terjadi dibalik ruko-ruko tersebut.
Fenomena Seribu Ruko memang tidak bisa dipisahkan dari Kota Batam dan ini merupakan salah satu kharakteristik Kota Batam. Apakah Anda berminat untuk berinvestasi pada salah satu Ruko di Batam. Mari datang dan cobalah sensasi Kota Batam. Visit Batam 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar